Bakteri atau kuman sangat mudah masuk ke
saluran kemih. Infeksi ini seringkali sulit dicegah dan hampir semua
orang pernah mengalaminya. Namun membiasakan berkemih (kencing) usai
bercinta bisa mencegah seseorang terkena infeksi saluran kemih.
Secara umum saran untuk buang air kecil setelah melakukan
hubungan seks adalah ide yang baik. Hal ini karena ketika melakukan
hubungan seks maka ada kemungkinan bakteri yang seharusnya tidak boleh
ada masuk ke dalam uretra (tabung dari kandung kemih), karena uretra ini
harusnya steril.
Beberapa dokter juga merekomendasikan seseorang untuk buang air kecil
sebelum dan sesudah melakukan hubungan seks untuk membantu mengeluarkan
bakteri yang mungkin masuk ke uretra selama bercinta, seperti dikutip
dari Womenshealth.About, Rabu (7/12/2011).
Infeksi saluran kemih bisa terjadi pada saluran ginjal (ureter), saluran kencing bagian luar (uretra) atau di kandung kemih. Perempuan lebih rentan terkena infeksi ini ketimbang laki-laki, hal ini karena saluran kemih perempuan lebih pendek sehingga bakteri atau mikroorganisme penyebab infeksi lebih mudah masuk.
Orang yang terkena infeksi saluran kemih biasanya mengeluhkan sakit ketika kencing, anyang-anyangan, warna urine yang pekat atau kadang disertai darah, nyeri pada pinggang dan kadang disertai dengan demam.
Salah satu cara yang tepat mencegah infeksi saluran kemih adalah membiasakan untuk minum air putih dalam jumlah yang cukup, karena membantu menjaga sistem kemih untuk mengeluarkan bakteri yang masuk sehingga bebas kuman.
Jika seseorang kurang minum maka bakteri yang masuk akan sulit dikeluarkan yang nantinya dapat mengembangkan risiko infeksi saluran kemih. Infeksi saluran kemih ini bisa disebabkan oleh bakteri E.coli dan chlamidia.
Karena itu tak ada salahnya untuk minum segelas air sebelum melakukan hubungan seks agar bisa mengisi kandung kemih dan membantu mengeluarkan bakteri yang mungkin masuk selama berhubungan seks.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Beri Komentar Anda